Kamis, 19 Desember 2013

WISATA SEKALIGUS EDUTAIMENT


Sebagai kawasan wisata terpadu dan terbesar di Asia Tenggara, Ancol Taman Impian tidak sekadar menyuguhkan berbagai wahana hiburan, tapi sekaligus menjadi tujuan rekreasi edukatif. Bahkan, ke depan Ancol berupaya menjadi obyek wisata kelas dunia. Apa saja yang dilakukan?

Orang Betawi bilang “Ancol kagak ada matinye”. Ungkapan itu menyiratkan bahwa Ancol Taman Impian  terus berkreasi dan inovatif.  Tidak hanya infrastruktur yang terus dibenahi, tapi juga lingkungan, pelayanan, teknologi,  wisata kuliner, pa7sar seni, hiburan hingga menghadirkan berbagai wahana terkini yang bersifat mendidik.

Pusat hiburan yang dikelola oleh PT Pembangunan Jaya Ancol (PJA) ini memang berbeda dengan tempat rekreasi pada umumnya. Di Ancol memadukan wisata indoor dan outdoor yang menyatu dengan alam, tapi aman dan nyaman. Apalagi tersedia beragam arena rekreasi dan resort, entertainment, konvensi dan wisata belanja. Tak heran jika tiap hari ada puluhan ribu pengunjung, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa membaur di sana. Kedatangannya bisa sendiri, grup atau bersama anggota keluarga.

Boleh dikata untuk kalangan remaja dan anak-anak menyukai wahana permainan seperti Dunia Fantasi (Dufan), Atlantis Water Adventure, Gelanggang Samudera, plus Sea World. Namun, ada juga pengunjung yang datang ke Ancol sekadar ingin makan di Hailai, main bowling, ski air atau diving di Pantai Marina, nonton konser di Pantai Karnaval, atau melihat-lihat barang seni di Pasar Seni. Ada juga pengunjung yang datang menginap di resor, seperti Putri Duyung dan sejumlah cottage di Pulau Bidadari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar